Beberapa hal yang menjadi pertimbangan saat akan menentukan jenis sovenir yang akan dipilih.
1. Perhatikan budget (penting)
2. Sovenir harus memiliki manfaat
3. Ukuran sovenir (karena akan mempengaruhi biaya angkut kerumah dan ke lokasi resepsi)
4. Komunikasikan kepada keluarga untuk memilih jenis sovenir
5. Proses pembuatan sovenir biasanya sekitar 1 bln, jadi jangan terlalu mepet dengan hari H
6. Jika kamu memilih sovenir yang berukuran besar, jangan lupa membuat " kartu tukar sovenir " yang berfungsi untuk penukaran sovenir di akhir acara, agar mereka saat acara resepsi tidak keberatan membawa2 sovenir.
Sedikit cerita pengalaman yang kurang menyenangkan pada saat memilih sovenir pernikahanku.
Aku membuat sovenir sekitar 3 bulan sebelum hari H ( sekitar bulan juni 2014 ).
Kami sepakat untuk membuat sovenir jenis gelas cangkir bening besar tinggi 20cm.
Aku membuat sovenir sekitar 3 bulan sebelum hari H ( sekitar bulan juni 2014 ).
Kami sepakat untuk membuat sovenir jenis gelas cangkir bening besar tinggi 20cm.
Aku membuatnya di pasar Jatinegara Mester. (referensi dari beberapa artikel di internet)
Seperti biasa sampai pasar aku cek harga sana sini.
Dari 5 toko diantaranya memberi harga kisaran Rp.5.500 s/d 6.000.
Sampai pada toko terakhir yang menawarkan harga paling murah Rp.5.000 di pojok pasar mester lantai 1 dekat tangga keluar pintu belakang. Si pemilik toko berjanji bersedia antar kerumah dan waktu penyelesaian 1 bulan, wow murah banget.. hemat 500 rupiah plus sevice antar sovenir kerumah.
Seperti biasa sampai pasar aku cek harga sana sini.
Dari 5 toko diantaranya memberi harga kisaran Rp.5.500 s/d 6.000.
Sampai pada toko terakhir yang menawarkan harga paling murah Rp.5.000 di pojok pasar mester lantai 1 dekat tangga keluar pintu belakang. Si pemilik toko berjanji bersedia antar kerumah dan waktu penyelesaian 1 bulan, wow murah banget.. hemat 500 rupiah plus sevice antar sovenir kerumah.
Ketentuannya diharuskan Dp 50 %. (Okey aku DP 1 jt).
1 bulan berjalan, saat aku telepon sovenir yg aku pesan belum jadi. Dan mereka meminta waktu tambahan 1 minggu.
1 bulan berjalan, saat aku telepon sovenir yg aku pesan belum jadi. Dan mereka meminta waktu tambahan 1 minggu.
1 minggu kemudian aku telepon lagi, tapi mereka malah terkesan lempar tanggung jawab. (Kesel buanget)...
Kami memutuskan untuk datang ke workshop nya, dan ternyata pesananku belum di buat 1 pun. ( benar2 kecewa)..
Tapi mereka berjanji akan menyelesaikan dalam waktu 3 hari kedepan. (aku beri syarat jika dlm waktu 3 hari tidak selesai, maka aku akan meminta DP ku dikembalikan.. huh!!).
3 hari kemudian aku datang lagi, ketika aku datang masih ada 200 pcs gelas belum dipasang tile nya dan warna tile yang dipakai tidak sesuai dengan permintaanku...(arghhh rasanya aku ingin marah..tp tetap berusaha sabar).
Setelah selesai semua, aku menagih janji mengenai pengantaran sovenir kerumah, dengan gampangnya pemilik toko beralasan tidak bisa antar karena ngantuk.. (huaaa, ngelus dada, tarik nafas, untung nggak kentut..hihih).
Akhirnya kami memutuskan untuk membawanya di mobil dan ditambah 1 taxi daripada harus berdebat dengan orang2 yang tidak mengerti kewajiban dan tanggung jawabnya..buang-buang waktu saja..
Kami memutuskan untuk datang ke workshop nya, dan ternyata pesananku belum di buat 1 pun. ( benar2 kecewa)..
Tapi mereka berjanji akan menyelesaikan dalam waktu 3 hari kedepan. (aku beri syarat jika dlm waktu 3 hari tidak selesai, maka aku akan meminta DP ku dikembalikan.. huh!!).
3 hari kemudian aku datang lagi, ketika aku datang masih ada 200 pcs gelas belum dipasang tile nya dan warna tile yang dipakai tidak sesuai dengan permintaanku...(arghhh rasanya aku ingin marah..tp tetap berusaha sabar).
Setelah selesai semua, aku menagih janji mengenai pengantaran sovenir kerumah, dengan gampangnya pemilik toko beralasan tidak bisa antar karena ngantuk.. (huaaa, ngelus dada, tarik nafas, untung nggak kentut..hihih).
Akhirnya kami memutuskan untuk membawanya di mobil dan ditambah 1 taxi daripada harus berdebat dengan orang2 yang tidak mengerti kewajiban dan tanggung jawabnya..buang-buang waktu saja..
Pelajaran penting!! jangan mudah tergiur dengan harga yang murah dibanding pesaingnya dan janji-jani manis si penjual, heheheh
Note: Aku sengaja tidak menulis nama toko sovenir itu disini, .. kalau pembaca Ingin tau nama toko sovenir itu bisa email ke aku.
Jakarta 11 November 2014
Tidak ada komentar:
Posting Komentar