Minggu, 18 Januari 2015

Membuat Mahar Uang Sendiri

Mahar dalam Akad nikah


Para ulama sepakat bahwa mahar bukanlah rukun ataupun syarat dari akad nikah. Tanpa penyebutan mahar dalam majlis maka akad nikah tetap sah dan berimplikasi hukum.

Mahar adalah hak isteri. Jadi, si isteri berhak menentukan mahar apa yang harus diberikan calon suaminya bila ingin memperistrinya. Ketika sudah diberikan, maka mahar tersebut menjadi hak prerogratif sang isteri dan tidak ada siapapun yang boleh mencampurinya.

Bentuk Mahar, bisa Barang atau jasa. Contoh : Mushaf Al-Quran, Cincin emas/besi/perak, Emas batangan, Uang. dsb..

Sering kita melihat sebuah pernikahan dengan mahar berupa cincin emas + Uang yang dihias. Sebetulnya salah satunya saja boleh. Tapi karena Mahar berbentuk Uang yang dihias merupakan tradisi, jadi terkadang kurang afdol jika kita tidak menggunakannya.  

Aku menikah menggunakan mahar : cincin emas, Emas batangan, dan Uang yang dihias. Untuk cincin emas dan Emas Batangan aku membelinya di sebuah toko di Blok M. Toko-toko di blok M ini sangat terkenal dengan "wedding ring" nya. Banyak pilihan jenis dan beratnya, so tergantung kantong calon suami anda...hehehe. 
Menurutku harga mahar uang jika membuat di toko mahar sangat mahal..heheh.. sekitar 300 ribu untuk jasa pembuatannya saja diluar uang dan bingkainya, jadi untuk harga satu mahar uang kita harus mengeluarkan uang sekitar 750 ribu - 1 juta atau lebih, tergantung tingkat kesulitan bentuk hiasan dan jumlah uang yang kamu gunakan.. (Wow banget ya..)
Jadi aku memtuskannya untuk membuat sendiri, selain lebih murah sekaligus memberi kepuasan tersendiri..hehhe

Berikut hal yang perlu kamu persiapkan untuk membuat mahar uang :
  1. Bingkai untuk mahar, bentuknya agak cekung. Kalian bisa mendapatkannya di toko bingkai. Sekitar Rp. 150.000
  2. Uang kertas yang masih baru, mulus dan tidak lecek. ( tukarkan dibank ).
  3. Uang logam yang masih baru, warna masih berkilau dan tidak butek. (tukarkan di bank).
  4. Mutiara hiasan. (dapat dibeli dipasar)
  5. Double tip/lem
  6. Gunting.
  7. Design/bentuk yang akan dibuat.
  8. Perhatikan waktu pembuatan.
Karena saat itu waktu yang aku punya hanya sekitar sebulan, jadi aku membuat mahar uang dengan design yang sangat simple. yaitu berbentuk inisial aku dan suami dan tanggal pernikahan kita. hanya menghabiskan biaya total sekitar Rp. 435.000 ( Bingkai Rp. 150.000, Uang Rp. 280.000, Mutiara dan lem Rp. 5.000) dengan ongkos jasa pembuatan freee.. (karena dibuat sendiri..hahah)

Berikut hasil Mahar uang yang aku buat : 







Enjoy visit,
Thk's
Jatiwaringin, 18 Januari 2015


Sabtu, 17 Januari 2015

Pre Wedding - Terima kasih untuk sahabat kami Gin gin


Pre Wedding





Bagian dari perintilan pernikahan yang cukup menyita waktu,
Jika kamu akan menikah digedung, foto Pre Wedding ini sangat penting. Karena berfungsi untuk mengalihkan pandangan tamu saat antri makanan (agar tidak bosan) dan penghias ruang gedung yang besar.
Tapi jika kamu menikah dirumah, foto Pre Wedding menjadi item yang tidak begitu penting, karena letak ruang yang mungkin tidak sebesar ruang di gedung.
Selain menyita waktu, foto Pre Wedding ini cukup memakan biaya. Harga yang ditawarkan oleh para Photografer sangat bervariasi, paling murah sekitar 2.5 sampai 4 juta include cetak canvas tapi belum termasuk akomodasi dan sewa tempat.



Hal yang perlu diperhatikan sebagai gambaran cost saat memutuskan untuk membuat foto Pre Wedding adalah :
  1. Biaya Photografer 
  2. Biaya cetak foto
  3. Biaya Bingkai
  4. Biaya Akomodasi anda dan tim photografer (bensin, makan)
  5. Biaya Sewa tempat ( cari referensi sebanyak mungkin untuk bahan pertimbangan, browsing atau survei langsung)
  6. Biaya Tema ( pakaian, perlengkapan lain).
  7. Waktu ( tahap pemotretan sampai dengan tahap cetak ).
Kebetulan aku orang yang simple untuk masalah foto Pre wedding ini, prinsipku foto Pre Wedding hanya pelengkap, dan bukan komponen utama.
Alhamdulillah banget, saat itu teman suamiku menawarkan diri untuk memotret kami GRATIS. Nama photografernya Ginanjar alias gin-gin. Kami hanya perlu memikirkan tema, tempat, akomodasi.
Setelah melalui banyak survei dan pertimbangan, akhirnya kami memustuskan untuk pre wedding sebagai berikut :
  1. Tempat di Anjungan Jawa Tengan di TMII
  2. Tema adat jawa dan casual
  3. Pakaian untuk foto tema adat jawa, aku sewa di Chikal Rp. 120.000. ( baju adat jawa lengkap untuk lelaki dan rok perempuan ) baju atasan aku pakai kebaya encim.
  4. Pakaian untuk foto tema casual, aku pakai dress santai dan suamiku pakai kemeja santai.
  5. Break makan siang dan istirahat bisa di depan Anjungan Jawa Tengah ada warung yang menjual pecel ayam dengan harga Rp.15.000. (murahhh meriahhh...hihi)
PENTING!!, saat akan melakukan foto di Anjungan TMII.
  • Setiap Anjungan punya aturan yang berbeda-beda, karena setiap anjungan di kelola oleh pemda daerah, bukan oleh TMII. minta ijin terlebih dahulu kepada petugas yang berwenang di Anjungan tersebut.
  • Tarif Anjungan Jawa Tengah Rp. 250.000 per hari, Tarif Anjungan Djogjakarta Rp. 250.000 per hari, Tarif Anjungan Jawa Timur FREE (seikhlasnya).
  • Lakukan lobi untuk meminta diskon dari tarif yang ditentukan, dari hasil perbincangan dan lobi dengan pengelola, alhasil aku GRATIS untuk foto di Anjungan Jawa Tengah (rejeki anak solehah...hahah).
Berikut beberapa hasil foto Pre wedding kami :










Karena hasil foto tergantung dari objek foto, jadi harap maklum jika hasil foto kurang bagus,,,hehehehhe


Terima Kasih

Upload, Jatiwaringin
17 Januari 2015